Kamis, 02 Desember 2021

Profil SMK PUI Jatibarang

 


SMK PUI Jatibarang (sebelumnya bernama STM PUI Jatibarang) adalah sekolah menengah kejuruan di Indramayu yang berdiri pada 1987 di bawah naungan Pimpinan Cabang Persatuan Ummat Islam (PUI) Jatibarang.

Saat berdiri pada 1987, SMK PUI Jatibarang mendapat sambutan baik dari masyarakat seiring dengan hadirnya kejuruan teknik otomotif. SMK PUI Jatibarang menjadi sekolah kejuruan pertama yang membuka keahlian teknik otomotif di Indramayu.

Melalui SMK PUI Jatibarang, DPC PUI Jatibarang bertujuan untuk membangun pendidikan yang membekali peserta didik dengan ilmu-ilmu keislaman dan keterampilan teknik.

Persatuan Ummat Islam (PUI) yang didirikan oleh K.H. Abdul Halim dan K.H. Ahmad Sanusi adalah organisasi massa Islam yang dibentuk pada 1952 melalui fusi antara Perikatan Oemmat Islam (POI) dari Majalengka dan Persatoean Oemmat Islam Indonesia (POII) dari Sukabumi.

Konsentrasi Keahlian

1. Teknik Kendaraan Ringan 

Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (biasa dieja TKR) adalah ilmu yang mempelajari tentang alat-alat transportasi darat yang menggunakan mesin, terutama mobil yang mulai berkembang sebagai cabang ilmu seiring dengan diciptakannya mesin mobil. Teknik Kendaraan Ringan membekali peserta didik dengan ilmu kendaraan ringan  agar mampu melaksanakan perawatan dan perbaikan komponen-komponen mobil secara mandiri, merawat, dan memperbaiki mobil sesuai dengan standar.

2. Teknik Sepeda Motor

Sama seperti Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) adalah cabang ilmu teknik otomotif. Bedanya, jika TKRO mempelajari alat-alat transportasi mesin mobil, TBSM lebih berfokus mempelajari kendaraan bermotor roda dua. TBSM di SMK PUI Jatibarang bekerja sama dengan Yamaha membekali peserta didik agar mampu melaksanakan perawatan dan perbaikan komponen-komponen sepeda motor secara mandiri, merawat, dan memperbaiki sepeda motor sesuai dengan standar Yamaha.

3. Teknik Komputer dan Jaringan

Mengutip dari Wikipedia, Teknik Komputer dan Jaringan adalah ilmu berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi terkait kemampuan algoritma, dan pemrograman komputer, perakitan komputer, perakitan jaringan komputer, dan pengoperasian perangkat lunak, serta internet.

TKJ SMK PUI Jatibarang resmi dibuka pada 2013 untuk mengambangkan minat dan bakat peserta didik pada Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Ekstrakurikuler Populer

1.  Pramuka

Gerakan Pramuka Indonesia adalah organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan kepanduan. Pramuka adalah ekstrakurikuler yang wajib diikuti oleh semua pelajar di Indonesia yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomoe 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka sebagai wadah untuk mencapai tujuan Pramuka dan berasaskan Pancasila.

Ambalan Gerakan Pramuka Pangkalan SMK PUI Jatibarang diberi nama K.H. Abdul Halim dan Nyi Hj. Siti Khodijah dengan nomor gugus depan 08.119-120.


Gerakan Pramuka SMK PUI Jatibarang adalah ekstrakurikuler paling banyak prestasi. Pramuka SMK PUI Jatibarang telah beberapa kali mengikuti lomba kepramukaan baik tingkat Jawa Barat maupun nasional di antaranya dalam perlombaan Jaliteng 10 2020 di Kandanghaur,  GSS XVI 2020 di Kabupaten Sumedang, The Scoting Festival Virtual 2021, LK XIII Unsap Sumedang, dan sebagainya.

2. Paskibra

Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) bertugas untuk mengibarkan dan menurunkan Sang Saka Merah Putih di sekolah pada kegaiatan upacara bendera. Upacara bendera biasa dilaksanakan peringatan hari-hari penting seperti Hari Kemerdekaan RI, Sumpah Pemuda, dan sebagainya.

Setiap tahunnya, Paskibra SMK PUI Jatibarang mengirimkan anggotanya untuk calon Paskibraka di tingkat Kabupaten Indramayu. Beberapa siswa SMK PUI Jatibarang pernah lolos dalam seleksi tersebut, yaitu M. Didi Irawan (2014), M. Ibrahim Isnan Imsawan (2016), Sedi Gamalama (2019), M. Hakim Mazid (2021).

3. Palang Merah Remaja

 
Palang Merah Remaja (PMR) adalah anggota remaja Palang Merah Indonesia (PMI) yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. Materi-materi yang diajarkan dalam PMR adalah pertolongan pertama, donor darah, kesehatan remaja, pembuatan tandu, dan lain-lain.

Kepala Sekolah

1.  Asnawi Hadi (1987—1998)

2.  Djamhari Harjanto, B.E. (1998—2008)

3.  H. Muhammad Rawi, M.Si. (2008—2012)

4.  Dra. Hj. Nur Aslihati (2012—2017)

5.  Asep Sudharmono, S.I.P. (2017—sekarang)



Previous Post
Next Post

0 komentar: